Friday, July 21, 2017

Aku pernah, namun tidak lagi




Aku pernah merasa sendiri dan sakit hati
Berdiri dan berjalan tanpa arah berarti
Ingin menangis tapi tak ada yang mengerti
Hingga rasa yang ku punya seakan mati

Aku jadi terbiasa menahan diri
Mengganggap luka sebagai bagian sehari hari
Tetap tersenyum meski hatiku nyeri
Dan mencoba tetap bangun setiap pagi

Lalu, waktu yang membawa kita bertemu
Perlahan sikapmu yang meyakinkan aku
Bahwa ada hati yang tersembunyi di situ
Cinta yang selama ini ternyata menunggu

Jika kamu menemukanku lebih cepat dari ini
Aku mungkin akan enggan membuka diri
Hanya meminta bahu untuk kusinggahi
Tanpa ada cerita yang ingin kubagi

Namun yang kamu lakukan sungguh berbeda 
Kau tunjukkan wujud cinta yang tak sama
Bahwa bahagia itu ternyata masih ada
Dan bersamamu aku bisa meraihnya

Kini aku hanya ingin tulus tersenyum
Menangis tak akan mengubah apapun
Ini, kuserahkan tanganku untuk kau rangkum
Dan kita ciptakan kisah yang baru


No comments:

DAMN!

It sucks when you suddenly become silent after someone said things that ruined your whole life plan just by answering "NO" to...